This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 29 Mei 2016

Kau Yang Lebih Indah Dari indah


Assalammualaikum :D hay hay. . .kali ini mimin akan ngeshere sebuah cerita dari sinopsi novel,  novel ini masuk dalam "Best Tale" wajarlah mimin aja sedih kalau baca nih cerita :'v walaupun udah baca berkali-kali tetap aja baper *Duh. . .
cerita ini mengisahkan tetang percintaan remaja, "First Love" sebagian besar orang pasti pernah ngalamin yang namanya cinta pertama atau "first love" yang katanya susah dilupain karena disaat kita merasakan cinta pertama disitulah pertama kali kita merasa spesial terus gimana jadinya ya kalau cinta pertama kita endingnya miris atau bad ending? yuk simak sinopsi novel berikut :D  *happyReading *Aseek :v




Oleh: Umi Kulsum - Nama ku Winda, Aku menemukan cinta pertama aku saat aku duduk di kelas 1 smp. Mungkin terlalu dini untuk aku mengenal arti cinta saat usia aku baru menginjak angka 13. Aku menemukan pacar pertama aku melalui Hp, Ketika itu Ada nomor nyasar di hp aku, Dan akhirnya kisah kita berlanjut, Saat itu hanya dia lah yang dapat mengerti semua suasana hati aku. Namanya Resa Suharsanto.

Sejak kepergian ayah aku entah mengapa rasanya aku betul-betul kehilangan sosok seorang ayah, Namun setelah kehadiran Resa, Aku menemukan kembali kasih sayang seorang ayah. Walau aku belum mengetahui seperti apa wajah Resa yang selama ini hanya aku kenal melalui handphone seluler ku.

Siang itu tepatnya Hari jumat Aku dan resa sepakat untuk bertemu di rumah salah satu sahabat aku indri namanya, Seusai pulang solat jumat. Entah mengapa hati aku jadi tak karuan saat ingin bertemu dengan resa.
               “win itu kayanya resa deh”ucap Indri sambil menunjuk ke seorang laki-laki yang sedang mengendari motor mio.
Aku pun menoleh ke arah yang di tunjuk Indri, dan lelaki itu pun menoleh ke arah aku, lalu dia menghampiri aku.
               “hai.. kamu winda yah” sapa resa menunjuk aku
Entah mengapa hati aku berdegub begitu kencang ketika aku melihatnya
               “iya aku winda, oya kenalin ini sahabat aku indri” jawab aku dengan perasaan grogi
               “mending ngobrolnya di dalam aja” kata indri mengajak aku dan resa ke dalam rumahnya.
Aku dan Resa pun masuk ke dalam rumah indri,Resa duduk di samping aku,sungguh entah apa yang aku rasakan ada persaan yang tak pernah aku ketahui dan tak aku mengerti.
               “Kamu dari tadi di sini” tanya resa
               “yah lumayan dari pas pulang sekolah, aku langsung ke sini” jawab aku
               “udah bilang belum sama mama kalau kamu mau main dulu, nanti mama nyariin lagi” ujar resa
               “udah” jawab aku singkat, jujur entah mengapa aku tak kuasa menatap dia terlalu lama, karena perasaan ini terlalu menguasai aku dan aku takut persaan ini di ketahui oleh resa.
               “ini minumannya udah datang di minum yah, jangan di liatin aja” ujar indri pada kami dan pergi meninggalkan kami berdua.
Setelah kepergian indri suasana menjadi hening tak ada pembicaraan antara aku dan resa. Ketika aku melirik ke arah resa, aku dapati dia sedang memperhatikan aku.
               “Kamu kenapa sih,liatin aku kaya gitu”tanya aku yang mulai risih dengan padangan resa padaku
               “ga apa-apa, aku seneng aja liat kamu abis kamu manis banget sih” jawabnya
               “ih.. kamu bisa aja” jawab aku dengan malu-malu.
Namun dia tetap menatapku .
               “udah atuh jangan kaya gitu” ucap aku sambil memalingkan wajahnya dengan tangan aku.
               “ih.. pelit banget sih kamu mentang-mentang manis,” jawab resa sambil mencubit pipi aku.
Suasana berubah menjadi begitu ceria, Resa memang selalu membuat suasana hati aku menjadi begitu bahagia. Tak terasa waktu bergulir begitu cepat.
               “yah kayanya aku harus pulang,soalnya aku harus nganterin mama aku dulu, ayo pulang” ucap resa sambil menarik lengan aku
               “nanti aja, aku mau bantuin indri beres-beres dulu” jawab aku
               “udah sana pulang, kalau kaya gini mah kecil buat gue ga nyampe setengah menit” ucap indri mempropokasikan
               “iihh .. indri makasih banget yah atas semuanya” ucap aku
               “yah nyantai aja, lagian rumah gue kan jadi rame gara-gara ada kalian, sering-sering yah kesini biar ga sepi ni rumah” ucap indri dengan tulus
               “kita pulang dulu yah ndri” pamit resa
Akhirnya, aku pulang bersama resa, tak ada pembicaraan selama perjalanan, hingga akhirnya aku sampai di gang rumah aku dan mengucapkan terima kasih pada resa.

Setelah pertemuan itu Aku dan Resa menjadi semakin akrab, dia sering mengantar atau menjemput aku ke sekolah. Padahal sekolah aku begitu jauh di banding sekolahnya.
Tanpa terasa 1 bulan sudah aku mengenal resa. Saat aku sedang belajar hp ku bergetar ternyata ada sms dari resa

Nanti pulang sekolah aku jemput yah,
Ada sesuatu yang ingin aku sampaikan sama kamu
Tunggu aku datang yah 
Aku pun membalasnya
Okay... 
Tapi jangan lama-lama yah datangnya

Entah apa yang ingin resa katakan pada aku,pikiran itu terus menghantaui aku hingga jam sekolah pun berakhir.
Ketika aku berniat sms resa ,tapi hp aku malah bergetar terlebih dahulu ketika aku lihat ternyata dari resa

Aku udah sampai
Sekarang aku ada di depan gerbang
Kamu udah pulang belum??
Sambil berjalan aku pun membalas sms darinya
Udah
Tunggu yah aku lagi jalan ke gerbang

Dari kejauhan telah tampak resa yang sedang duduk di atas motornya menunggu aku, aku pun mempercepat langkah aku.
               “hai udah lama nunggunya” ucap aku setelah sampai di hadapannya
               “ga kok, ayo naik” jawabnya tersenyum manis
Kami pun pergi dan sampai di sebuah danau yang indah
               “waah bagus banget pemandangannya” ucap aku berdecak kagum melihat sekeliling aku
               “iya ini tempat paling spesial, biasanya kalau aku lagi sumpek aku kesini untuk ungkapin semua perasaan aku” ucap resa menjelaskan
               “win aku mau ngomong sesuatu sama kamu” lanjut resa dengan wajah serius sambil memegang kedua tangan aku
               Resa pun melanjutkan kata-katanya” buat aku ini waktu yang tepat untuk ungkapin semua rasa yang aku rasain sama kamu dan ini adalah tempat yang tepat buat aku ungkapin ini semua, udah 1 bulan aku kenal kamu, sejak aku kenal kamu entah kenapa aku ngerasa nyaman sama kamu dan akhir-akhir ini rasa itu semakin besar” suasana hening sejenak
               “win aku sayang kamu, kamu mau kan jalani hari-hari kamu sama aku dan temani aku, Kamu mau kan jadi pacar aku” ucap resa terlihat keseriusan dan ketulusan dari matanya
Aku terdiam mendengar kata-katanya ternyata selama ini aku dan resa memiliki rasa yang sama
               “win aku harap kamu bisa jawab pertanyaan ku sekarang” ucap resa membuyarkan pikiranku
               “aku mau jadi pacar kamu, tapi aku belum boleh pacaran sama keluarga aku” jawab aku dengan menundukan kepala
               “aku tau kok kondisi kamu kaya apa, itu bukan hal yang harus di permasalahkan, aku bakal nunggu kamu sampai keluarga mu mengizinkan kamu pacaran” jawab resa sambil mengangkat kepala aku dan memeluk aku.
Hari ini Resa bukanlah sahabat aku lagi tapi kini aku bisa memiliki dia seutuhnya rasanya bahagia sekali bisa memiliki dia seutuhnya
Hari-hari yang aku lalui kini menjadi lebih indah. Semua dapat aku atasi dengan baik karena resa selalu ada dan selalu siap membantu aku saat aku sedang membutuhkannya.

Tanpa terasa hubungan kami pun telah berjalan satu tahun,tahun pertama dapat kita lalui dengan baik tanpa ada sedikit pun masalah rasa sayang ini pun makin besar padanya. Hari ini dia mengajakku untuk merayakan hari jadian kita, tapi sayangnya aku ga bisa karena hari ini ada ekskul yang tidak bisa aku tinggalkan, untungnya resa dapat mengerti. Pulang ekskul aku di jemput olehnya. Dia pun memulai pembicaraan antara kita.
               ”yank besok kamu bisa ga temenin aku ke ultah temen aku” tanya resa sambil mengendarai motornya
              “yah yank kayanya ga bisa deh, soalnya besok ada ekskul lagi yank” jawab aku
              “please yank temeninn aku, kan udah beberapa bulan ini kamu sibuk sama ekskul kamu, sehari aja temenin aku, soalnya temen-temen aku pada bawa pacar yank” ucap resa sambil merengek
              “liat besok yah yank,kalau aku dapat izin dari pembinaku, emang kapan acaranya” jawabku dengan perasaan bingung
              “pulang sekolah yank,masalahnya dia temen deket aku yank, ga datang ga enak akunya” ucapnya dengan rasa kecewa dengan jawaban aku.
              “iya sayang aku besok aku usahain”jawab aku berusaha mencairkan suasana
              “janji yah” ucapnya memastikan
              “iya” jawab aku
Tak terasa perjalan harus berakhir aku pun turun dari motor resa
              “makasih yah yank” ucap aku tersenyum manis
              “iya, nyampe rumah langsung mandi, makan, sholat terus istirahat yah” ucapnya memperhatikan aku
               “oke bos, hati-hati yah di jalan” jawab aku dengan penuh senyum
Resa pun pergi meninggalkan aku.

Hari ini seusai jam pelajaran aku menemui pembina aku untuk minta izin, karena aku tidak bisa mengikuti ekskul hari ini, awalnya sih ga boleh tapi akhirnya aku dapati izin itu. Setelah aku beritahu resa, dia pun menjemput aku dan kami pun pergi ke sebuah tempat makan. Disana sudah banyak sekali teman resa. Aku pun di perkenalkan satu persatu kepada temannya itu. Acara pun di mulai. Seusai acara kita semua ngobrol-ngobrol.
               “oya sambil ngobrol, enaknya sambil ngerokok ni” ucap andi salah satu teman resa sambil mengeluarkan beberapa bungkus rokok dari tasnya.
Resapun ikut menhgambil rokok-rokok itu, jujur aku kaget melihat resa merokok, selama 1 tahun ini aku tidak pernah melihatnya merokok.
               “ternyata dia seorang perokok” gumam aku dalam hati.
Sepanjang obralan mereka aku perhatikan resa sudah menghisap sebungkus rokok, Hingga akhirnya acara pun selesai aku dan resa pun pulang. Sepanjang jalan aku hanya diam, sungguh aku kesal ikut dengannya hari ini, di tengah perjalanan aku meminta dia untuk singgah di sebuah taman di pinggir jalan yang kita lewati.
               “Ada apa sih yank” tanya resa bingung karena aku menyuruhnya berhenti
               “Ada yang pingin aku omongin sama kamu” jawab aku dengan nada kesal
Resa pun mengikuti aku, Hingga kita terhenti pada sebuah tempat
               “apa yang mau kamu omongin”tanya resa mulai kesal
               “sejak kapan kamu merokok, kenapa selama ini di hadapan aku, kamu ga pernah melakukan hal itu. Apa memang ini yang selalu kamu lakuin kalau sama temen-temen kamu selama ini” ucap aku dengan penuh emosi
               “udah lumayan lama yank aku ngerokok, aku tau dari indri kalau kamu tuh ga suka sama laki-laki perokok, makannya selama ini aku ga pernah ngeroko di hadapan kamu” jelas resa dengan rasa bersalah
               “kamu tau aku ga suka rokok tapi kamu masih aja ngelakuin hal itu, dan kamu sembunyiin selama ini sama aku hal ini” ucap aku kesal
               “yank selama ini aku dah coba buat berhenti tapi ga semudah itu semua butuh proses dan sekarang juga aku lagi mengurangi rokok aku, aku cuman ga mau kehilangan kamu cuman gara-gara kebiasaan buruk aku ini” jawabnya kali ini nadanya mulai meninggi
               “mengurangi kamu bilang, tadi aja selama kamu ngobrol sama temen kamu, aku liat satu bungkus kamu habisin sendirian” ucap aku dengan emosi memuncak
               “yank sebelum aku kenal sama kamu, aku lebih parah dari yang kamu liat tadi” jawab resa lirih
               “aku cuman ga mau kamu sakit yank, rokok tuh ga baik buat kesehatan kamu” jawab aku dengan nada yang sedikit menurun
               “makasih yank, aku janji bakal nyoba buat terus berhenti merokok” jawab resa sambil mengelus kepala aku
Resa pun melanjutkan perjalanannya mengantarkan aku pulang hingga gang rumah aku. Semua masalah dapat terselesaikan dengan baik di tahun pertama ini.

Kini hubungan aku dan resa tak terasa telah memasuki tahun ke 2, Kali ini dia mengajak aku ke suatu tempat yang tak kalah indahnya dengan danau tempat kita jadian,tapi jaraknya cukup jauh di sana Resa memberikan aku kalung hati yang tertulis nama kita berdua satu di simpan olehnya dan satu lagi oleh aku,Namun tiba-tiba hujan turun karena tidak ada tempat berteduh resa pun mengajak aku mencari tempat untuk berteduh sambil mengendari motornya, setengah perjalanan telah kita lalui hingga akhirnya kita menemukan sebuah halte.”yank kita neduh dulu yah”ucapnya dengan suara menggigil
Aku dan resa pun segera meneduh di halte tersebut, Di lihatnya aku begitu kedinginan dia pun memakaikan jaketnya kepada aku
               “pakai yank nanti kamu sakit lagi,”ucapnya sambil membuka kaca helmnya
Aku sungguh terkejut ketika aku lihat wajahnya begitu pucat “kok wajah kamu pucat banget sih,kamu ga apa-apakan?”jawab aku sangat khawatir.
               “ga apa-apa kok yank”jawabnya sambil menutup kembali kaca helmnya
Setelah ujan reda Kami memutuskan untuk meneruskan perjalanan, Di sepanjang jalan aku mendengar resa tak berhenti batuk
               “Huunk..uuuhhuuk yank kerumah aku dulu yah”ucapnya masih dengan nada menggigil dan terdengar begitu lemah
               “ya udah”jawab aku dengan rasa khawatir karena dari tadi resa tak berhenti batuk
Sesampai dirumah resa,aku di sambut hangat oleh keluarganya
               “kalian kok basah kuyup begini sih”ucap ibu resa kaget melihat kami berdua
               “iya tante tadi kita keujanan di jalan,nyari tempat teduh susah banget”jawab aku sedikit canggung
               “ya udah kalian ganti baju dulu sana, abis itu makan siang dah”ucap ibu resa begitu ramah
Aku dan resa pun berganti baju, Aku di pinjami baju oleh kakak Rita kakaknya resa, Resa adalah anak ke2 dari 3 bersaudara,dia punya kakak perempuan dan adik laki-laki yang begitu mirip denganya namanya reza, Seusai berganti pakaian aku ikut nimbrung bersama keluarga resa dan makan bersama mereka, entah mengapa aku merasa sudah lama mengenal mereka,mereka begitu baik dan ramah pada ku,padahal ini pertama kalinya aku mengfenal keluarga resa. Satu jam sudah aku bersama keluarga mereka, namun resa tak juga turun dari kamarnya.
               “Resa kok lama banget yah di atas,sebentar yah win tante liat dulu”ucap mama resa
Aku hanya tersenyum, tapi entah kenapa perasaan aku merasa tidak enak aku merasa ada sesuatu yang terjadi pada resa, tapi aku tak bisa berbuat apa-apa.Sejam berlalu ibunya resa baru turun dari kamar resa.
               “resanya kemana tante”tanya aku bingung karena resa tak ikut turun dari kamarnya
               “ada kok, tapi kayanya dia demam dan tadi tante suruh dia istirahat, tadi resa pesan katanya kamu pulangnya di antar supir aja, takut mama kamu nyariin ”jawab ibu resa
               “ga apa-apa tante nanti saya naik angkutaan aja,oya tante kayanya saya harus pulang soalnya udah larut malam”ucap aku, Entah mengapa kekhawatiran aku semakin menjadi
               “kok buru-buru sih”ucap bapak resa
               “iya om soalnya aku takut ibu di rumah nyariin kan tadi ga bilang dulu, makasih yah om,tante,kakak atas semuanya dan maaf saya udah ngerepotin semuanya ni”jawab aku sambil berpamitan pada mereka
               “ga kok,kita malah senang kamu main ke sini”jawab kak rita
               “ia, tante dan om juga seneng kamu jangan kapok yah main kesini”ucap papa resa
               “sering-sering yah sayang main ke sini,janji yah”ucap mama resa sambil memeluk aku
Aku tersenyum menjawab ucapan mamanya resa, Begitu harmonis dan ramah sekali keluarga resa terhadap aku. Akhirnya aku di antar pulang oleh supir di rumah resa, Aku pulang tanpa aku tahu bagaimana keadaan resa,sempat aku sms dia selama di perjalanan,Namun tidak ada satu pun sms ku yang di balasnya olehnya.

Tak terasa 3 hari berlalu, Resa tak juga menghubungi aku, bingung apa lagi yang harus aku lakukan.perasaan aku begitu tak karuan ada rasa cemas dan kesal mengelayut di hati aku.
               “eh. Kenapa loe dari tadi gue liatin bengong aja”ucap indri membuyarkan lamunan aku
               “lagi sebel gue ndri sama resa”jawab aku cemberut
               “apa yang di lakuin sih resa sampai bikin loe bete gini”tanya indri begitu bersemangat
               “beberapa hari ini dia ga hubungin gue,sms ga di bales,telpon gue juga ga pernah di angkat”jelas aku
               “kok bisa,loe bikin salah kali, atau dia punya cewe baru”ucap indri meledek aku
               “ih jahat banget sih loe”ucap aku kesal
               “hheehee.. ceritain dong sama gue asal mulanya sampai kaya gini”ucap indri memohon
Akhirnya aku cerita kan apa yang terjadi dengan kami, dan indri menyarakan aku untuk berkunjung kerumah resa sehabis pulang sekolah.
Usai pelajaran aku dan indri pun pergi kerumah resa,tapi ternyata aku tak mendapati hasil sesampai di rumahnya tak ada seorang pun yang aku temui, Rumah resa terlihat sepi dan kosong. Bahkan pembantu di rumahnya pun tak ada.
               “udahlah mungkin mereka lagi pada pergi kali, nanti kita coba lagi yah”ucap indri mencoba menghibur aku
               “mending kalau pergi datang lagi,tapi kalau mereka pindah rumah gimana ndri”ucap aku kecewa
               “itu semua ga akan terjadi,resa sayang sama loe dan dia ga akan ninggalin loe, percaya deh”ucap indri meyakinkan aku
               “kalau sayang dia ga akan giniin gue ndri”lirih aku
Indri hanya diam, tak mampu menjawab kata-kata terakhir aku.

Hari demi hari aku lewati tanpa resa semua begitu berubah, Tak ada lagi tawa yang tercipta kini hanya tersisa kesedihan. Tiba-tiba hp aku berdering, Ketika ada panggilan dari nomor yang tak aku kenal,
               “Asalamualaikum”ucap aku mengangkat telephone
               “walaikumsalam”jawab orang di serbang sana
               “maaf ini siapa yah”tanya aku pada seorang perempuan di serbang sana
               “ini kakak Rita”jawab suara di serbang sana
               “kakak rita, Apa kabar kakak dan ada apa yah kakak tumben telpon aku”ucap aku bingung
               “baik de,oya kakak pengen cerita sama kamu”ucap kakak rita begitu lirih.
               “Cerita aja kakak,siapa tau aku bisa bantu kakak”jawab aku
               “kakak bingung mau cerita sama siapa lagi, dan kakak inget kamu. Makannya kakak telphone kamu”ucap kak Rita
Kakak Rita pun mencerikan kisahnya bersama pacarnya yang belum mendapatkan restu dari orang tuanya,karena penampilan pacar kakak rita yang tak di sukai,padahal kakak rita sudah berkali-kali meminta pada pacarnya untuk mengganti penampilan pacarnya itu, namun yang di dapati oleh kakak rita yaitu kata putus,dan itu semua ga bisa kakak rita terima karena rasa sayang kakak rita udah begitu besar sama pacarnya itu.
               “ya udah lah kakak ngapain di pikirin cowo kaya gitu,cowo yang ga mau berkorban buat kakak,aku yakin suatu saat nanti akan ada cowo yang lebih baik yang bakal gantiin cowo kakak itu.dan rasa sayang itu lama-lama juga bakal hilang,wajar kalau saat ini kakak begitu sakit tapi lama kelamaan semua itu bakal hilang, sabar yah kakak”saran aku mencoba menenangkan
               “makasih yah sayang, emang ga salah resa milih kamu”ucap kakak rita
               “bisa aja kakak”jawab aku
               “sayang udah dulu yah, kamu jangan lupa istirahat dan makasih atas saran kamu”ucap kakak rita sambil mengakhiri telponnya
Ada kekecewaan di dalam hati aku, padahal aku pingin banget nanya soal resa tapi memang suasananya ga tepat.
Semenjak kejadian itu Kakaknya resa lebih sering telpon atau sms aku, tapi aku belum juga berani untuk menanyakan resa padanya.

Kini 2 minggu berlalu aku lalui tanpa resa, Tetapi sekarang semua sudah tak begitu berat aku lalui,aku mulai terbiasa tanpa dia.
Hari ini aku pulang bersama indri, Ketika sedang jalan menuju gerbang, aku melihat sosok laki-laki yang sudah lama tak aku temui, Namun aku ragu setelah aku mendekat pada sosok yang tadi aku lihat ternyata benar itu resa, Aku alihkan pandanganku seolah aku tak melihatnya.Padahal hati aku begitu bahagia ketika aku melihat resa,ada rasa rindu yang begitu besar padanya,Namun aku tetap memalingkan wajah aku
               “win itukan resa”ucap indri terkejut melihat resa
               “bukan ndri resa udah ga ada lagi dalam hidup gue” jawab aku tanpa menoleh ke arah yang indri tuju
               “bener tau itu resa”ucap indri meyakinkan aku
Namun aku terus berjalan hingga melewati resa.Resa pun mengejar aku
               “win...win”panggil resa, Namun aku terus berjalan bahkan mempercepat jalan aku, hingga akhirnya resa dapat meraih tanganku.
               “kamu kenapa sih”tanya resa
               “lepasin tangan aku”ucap aku sambil melepaskan genggaman tangannya
               “aku bakal lepasin tangan kamu asal kamu mau dengerin penjelasan aku”jelas resa
               “ga ada yang perlu di jelasin”bentak aku entah mengapa airmata aku keluar dari sela-sela mataku
               “win mending loe dengerin dulu penjelasan resa, biar semua masalah bisa clear dengan baik,jangan emosi gini malu tau di liatin orang”saran indri
               “sana naik , selesaiin semua dengan baik okay”lanjut indri
Aku pun ikut mengikuti kata-kata indri, dan resa melajukan motornya ke danau tempat pertama kita jadian. Disana dia menjelaskan kenapa selama ini dia menghilang.
               “aku tau kamu marah sama aku, aku menghilang gitu aja dalam hidupmu, bukan maksud aku untuk ninggalin kamu,tapi ada satu hal yang tak bisa aku katakan sama kamu yang ga bisa aku jelasin sama kamu”ucapnya
               “kenaapa ga bisa di jelasin apakah serumit itu hingga kamu ga bisa jelasin semua itu”jawab aku kesal
               “oke, aku bakal jelasin sama kamu, aku pergi karena beberapa hari ini, karena aku di ajak mama ke bandung,mama bertengkar hebat sama kakak dan mama menyita hp aku karena mama ga mau ada yang tau keberadaan kita di sana”ucap resa menjelaskan pada aku
Aku pun menerima alasannya itu, Karena alasan itu masuk akal dan sama seperti yang di ungkapkan kakak rita.
               “terus sekarang semua udah selesai”ucap aku
               “udah semua dapat terselesaikan dengan baik, kamu mau kan maafin aku”jawab resa dengan penuh penyesalan
Aku hanya mengagukan kepala menjawab pertanyaannya itu
               “aku sayang sama kamu”ucap resa sambil memeluk aku
               “janji yah jangan tinggalin aku lagi”ucap aku memeluk erat resa
               “aku janji”jawab resa
Semakin banyak masalah yang aku hadapi bersama resa, Semakin banyak yang aku ketahui tentang resa, Hari-hari aku kini kembali di penuhi dengan tawa dan canda, dan aku pun semakin dekat dengan keluarga resa karena aku semakin sering main ke sana.Hal yang selama ini selalu aku mimpikan kini menjadi sebuah kenyataan yang begitu indah,aku tak ingin semua hilang dan berakhir.
Hari kelulusan sekolah pun datang, Aku dan Resa lulus dengan hasil yang memuaskan. Resa memutuskan untuk masuk kesalah satu SMU terfavorit di tangerang, Sedangkan aku lebih memilih masuk ke SMK analis pangan di tangerang dan semua ini malah membuat kami semakin dekat walau jarang bertemu.

Memasuki tahun ke 4 ,Entah mengapa resa menjadi lebih jauh dari aku, Resa tak lagi sesering dulu berada di samping aku. Yah aku akui semenjak masuk SMU kami jadi lebih sibuk sekolah, bahkan sms pun jarang. Aku pun semakin sering mendengar dia jatuh sakit dan sesekali aku menjenguknya, tetapi resa dan keluarganya selalu bilang bahwa resa hanya kecapean karena banyak kegiatan di SMUnya, Hingga suatu hari dia mengajak aku untuk pergi jalan-jalan. Dari pagi sampai malam aku pergi bersama-sama dengannya, dia pun mengantarkan aku pulang
               “ada satu hal yang mau aku sampaikan sama kamu” ucapnya begitu serius setelah sampai di gang rumah aku
               “ada apa sih yank kok serius banget”jawab aku bingung melihat wajahnya berubah menjadi begitu serius
               “mungkin ini bakal terdengar begitu menyakitkan, tapi aku harus bilang ini sama kamu,aku rasa hubungan kita cukup sampai di sini aja”ucap resa dengan suara lirih
Aku begitu tercengah mendengar kata-katanya,”kenapa emangnya aku salah apa sampai kamu mutusin aku kaya gini”
               “kamu ga punya salah apa-apa,yang pasti harus kamu tahu kalau aku udah ga nyaman sama kamu, makasih atas semua dan aku harap kamu dapat menerima ini semua”jawab resa dan pergi meninggalkan aku sendiri.
Aku hanya bisa terdiam dan tanpa aku sadari resa telah jauh meninggalkan qku.Airmata yang menemani aku pulang hingga sampai di kamar aku ,rasa sakit yang aku derita lebih sakit dari semua hal yang aku alami selama ini, orang yang aku sayangi dengan mudahnya mengucapkan kata putus dan meninggalkan aku begitu saja. Tanpa aku tau apa salah aku.
Setelah kejadian semalam resa sama sekali tak sms ataupun telphone aku, Berkali-kali aku sms dan telphone dia untuk meminta penjelasan yang sejelas-jelasnya tentang keputusan sepihaknya itu. Namun tak satupun di gubris olehnya. Hingga rasa cinta dan sayang di hati ini berubah menjadi rasa benci akan sikapnya itu.

Hari-hari kini aku lalui tanpa bersemangat semua begitu berbeda, resa tak lagi ada di samping aku yang ada hanya rasa sakit yang tertinggal, Butuh waktu cukup lama untuk aku melupakannya dan sekarang aku lebih bisa terima kenyataan dan semua lebih baik dari hari kemarin., walau aku belum bisa melupakkannya, Semenjak aku putus dengan resa tak ada satu nomor keluarganya yang dapat aku hubungi . Kakak rita pun kini sudah tak lagi menghubungi aku.
Malam ini entah mengapa ada rasa rindu yang begitu besar pada resa, rasanya aku ingin bertemu dengannya, Tapi tak ada yang bisa aku perbuat, hingga aku tertidur lelap,

Sore itu hp aku berdering,ketika aku lihat ternyata nomor yang tak aku kenali, Aku pun mengangkatnya
               “hallo, siapa ini??”sapa aku pada orang di serbang sana
               “hallo ini bener winda”ucap orang di serbang sana
               “ia benar, ini siapa” jawab aku dan mengulangi pertanyaan aku
               “ini kak rita win”ucap orang di serbang sana dengan lirih
               “kak rita, ada apa kak”tanya aku bingung karena selama ini kak rita telah menghilang semenjak resa memutuskan aku
               “kamu bisa ga ke rumah sakit sekarang”ucap kak rita, dengan suara begitu sedih
               “siapa yang sakit kak”tanya aku bingung
               “udah kamu ke rumah sakit aja,nanti kamu akan tau siapa yang sakit, ajak juga indri yah”jawab kak rita sambil memberikan alamat rumah sakit dan ruangannya
               “makasih yah de, kakak harap kamu bisa datang”ucap kak rita sambil mengakhiri telpon
Aku pun tanpa membuang waktu langsung pergi dan tak lupa aku ajak indri turut bersama aku, Sesampai di rumah sakit, aku pun langsung menanyakan ruangan yang aku tuju. Dan langsung menuju ruangan tersebut. Setelah sampai di depan ruangan yang aku tuju begitu tercengah aku ketika ku lihat bacaan yang tertera di depan pintu ICU, hati aku semakin khawatir aku takut yang berada di dalam adalah orang yang aku sayang,aku pun terdiam di depan pintu bertuliskan ICU, aku berharap aku kak rita salah memberitahu ruangan yang aku tuju. Indri mencoba menenangkan aku. Hingga ada suara yang memanggilku dari belakang
               “winda” panggil kak rita di sertai mama resa
               “tante , kakak”aku pun menghampiri mereka bersama indri
               “kamu apa kabar”tanya mama resa
               “baik tante, resa kemana tante”jawab aku entah mengapa pertanyaan itu melontar begitu saja dari mulut aku
Mama resa pun langsung menangis mendengar pertanyaan aku dan kak rita pun mencoba menenangkan
Aku dan indri pun bingung melihatnya dan terdiam.
               “apa yang sebenarnya terjadi tante sama resa, kok tante nangis”tanya aku penasaran
Suasana hening sesaat, hingga akhirnya mama resa mulai tenang dan menjelaskan
               “win kamu adalah wanita pertama yang resa bawa ke rumah dan di kenalkan sama kami,kamu juga wanita pertama yang mengenalkan cinta sama resa, Sejak resa kenal kamu,dia berubah menjadi anak yang baik,telihat jelas begitu tulus cintanya padamu, terlihat jelas bahwa dia tak ingin kehilangan mu,tante rasa kamu juga begitu. Kalian terlihat begitu saling mencintai, waktu itu resa pernah meninggalkan kamu beberapa bulan kan”tanya mama resa, aku pun mengaguk,dan mama resa melanjutkan pembicaraannya “sebenernya dia ninggalin kamu untuk berobat ke jakarta, dia ga mau kamu tahu soal penyakitnya karena takut kamu mengkhawatirkannya,makannya dia lebih memilih berbohong padamu”
Entah mengapa hati aku terasa sakit dan takut, airmata aku tak terasa mengalir”resa sakit apa tante”
               “dia terkena kanker paru-paru dan kini kanker itu semakin menjalar, dokter bilang kanker di tubuhnya telah memasuki stadium 4”jelas mama resa lirih
Aku pun tak kuasa mendengar jawaban itu,airmata aku semakin deras mengalir, aku tampu mampu untuk membayangkan betapa menderitanya orang yang aku sayangi selama ini.Mama resa pun mendekap aku erat
               ”sabar yah sayang,apa yang kamu rasain sama kaya apa yang tante rasain. Kita sama-sama ga mau kehilangan resa. Tapi kalau itu kehendak tuhan kita hanya bisa menerima ini semua, sekarang kamu lihat keadaan resa dulu,dia pasti senang kamu datang” ucap mama resa dan menghapus airmata di pipi aku
Aku dan indri pun memasuki ruang ICU, kita berganti pakaian dan mensterilkan badan kita, Ketika aku masuk ke dalam ruangan itu, Langkah kaki aku terhenti, Ketika aku melihat sosok pria yang aku sayangi sedang terbaring tak berdaya dengan selang dan kabel-kabel di tubuhnya,Airmata aku mengalir kembali dan indri pun berusaha menguatkan aku untuk mendekat ke sosok tersebut.
Sampai di dekat resa aku benar tak kuasa melihatnya, terlihat begitu tenang wajahnya ,tapi aku tau pasti dia sedang menahan rasa sakitnya itu
               “yank bangun, sekarang aku ada di sini,jangan tidur terus donk”ucap aku lirih
               “iya resa bangun donk, ada winda ni,dari beberapa bulan ini dia pengen ketemu banget sama loe, makannya sekarang dia datang”ucap indri dengan airmata yang mengalir di pipinya
Aku tak mampu berkata-kata lagi, Aku genggam tangannya dan airmata jatuh dan menyentuh tangannya. Karena melihat kondisi aku indri mengajak aku keluar.
               “resa istirahat yang banyak yah, aku sama winda nunggu kamu di luar”ucap indri sambil merangkul aku untuk pergi
Begitu berat untuk aku meninggalkannya. Tapi jujur aku tak sanggup bila harus berada terus menerus di dalam ,dengan melihat kondisinya saat ini. Hingga malam aku di sana tak sanggup aku untuk meninggalkannya aku takut terjadi sesuatu dengannya, Tapi aku harus pulang, karena ibu aku sudah mengkhawatirkan aku. Aku dan indri pun berpamitan pada keluarga resa dan di antar pulang oleh supir. Sesampai dirumah aku malah tidak bisa tidur aku terus sms kak rita agar aku tahu kondisi resa.

Kak kalau ada perkembangan tentang resa kasih tahu aku yah
Kak Rita pun membalas
Iya ade ku tersayang
Udah malem ni
Kamu harus istirahat,jangan mikirin resa terus
Nanti kamu sakit lagi dan pasti resa bakal sedih kalau kamu sakit
Kamu istirahat yah 
Selamat istirahat
Have a nice dream
Aku pun terlelap dam tidur aku.

Esok paginya aku pun segera bersiap untuk berangkat sekolah, seusai sarapan aku lihat hp aku, Begitu terkejut aku ketika aku lihat ada 56 panggilan tak terjawab aku lihat ternyata semua dari kak rita,Aku pun jadi bertanya-tanya apa yang terjadi sampai sebanyak ini panggilan tak terjawab.Aku pun berpamitan,Aku coba menghubungi kembali kak Rita, Namun tak ada jawaban dari kak Rita.lalu aku mencoba sms kak Rita

Maaf kak semalam aku udah tidur
Jadi tidak bisa angkat telpon kakak
Emangnya ada apa yah kak???

Sms aku pun tak ada jawaban, Rasa khawatir menyelimuti diriku, Tapi aku terus mencoba berbaik sangka dan menenangkan perasaan aku.Hari ini aku ga konsen belajar,Hingga waktu pun terasa lama, Waktu istirahat ini aku pergunakan untuk mereayu pembina ekskul aku untuk meminta izin padanya,karena pulang sekolah nanti aku akan menjenguk kekasihku tersayang,Hari ini perasaan aku ingin sekali bertemu dengannya dan entah mengapa perasaan aku tidak enak terhadap resa. Bel tanda pulang sekolah pun berbunyi dan handphone aku pun berdering. Aku lihat ternyata kak Rita tanpa membuang waktu aku pun langsung mengangkatnya
               “Assalamualaikum, ada apa kak,maaf semalam telphonnya ga aku angkat soalnya aku udah tidur kak”ucap aku pada kak rita
               “walaikumsalam, ga apa-apa de,oya sekarang kamu bisa ga ke rumah sakit,udah pulang sekolah kan”jawab kak rita sambil menangis
               “iya kak bisa,emang ada apa kak”ucap aku penuh dengan rasa penasaran
               “kamu kesini aja yah, cepetan”jawab kak rita
Tanpa membuang waktu aku pun mempercepat langkah aku,walau rasanya kaki ini sudah begitu lemas untuk melangkah,hingga aku pun memasuki ruang ICU, tanpa banyak bicara mama resa menyuruh aku untuk masuk ke ruang ICU.
Kembali aku tak dapat menahan airmata ini,Aku lihat Resa sudah begitu lemas dan tak mampu menahan penyakitnya lagi.aku pun melangkah ke hadapan resa.Aku genggam tangannya
               “Udah saatnya kamu bangu sa, Udah terlalu lama kamu tertidur, aku kangen sama kamu, dikit lagi hari jadian kita yang ke 4,aku pengen banget ngerayain hari jadian kita di danau sama kamu, kamu harus janji yah buat bangun dan terus melawan penyakit kamu itu”ucap aku dengan derai airmata yang tak mampu lagi aku tahan
Seketika tangan resa menggenggam erat tangan aku, aku pun terkejut melihat reaksi yang di berikan resa,terlihat mata resa yang berkedip, Namun rasanya berat sekali baginya untuk membuka matanya,Akuppun memanggil suster dan ketika dokter dan suster datang beberapa saat genggaman itu mulai melemah hingga alat pemacu jantung pun berubah menjadi garis lurus.
Dokter langsung menangani resa, Tanpa menyuruh aku untuk keluar aku hanya bisa memanggil namanya dan terus memberi dia semangat untuk bertahan,Sampai dokter menyatakan menyerah.Aku tak kuasa melihat tubuh resa yang kini menjadi kaku,Terdengar jerit tangis mama dan kakak rita.Tubuh resa pun di tutup oleh kain putih,Ketika aku melihat hal itu tiba-tiba tubuh aku terasa begitu lemas dan tak berdaya hingga aku pun jatuh pingsan.
Entah apa yang aku alami ketika aku bangun ternyata aku sudah berada di kamar aku. Aku berharap kejadian itu hanya mimpi, Tapi ternyata semua kenyataan, Karena aku lihat ada indri di samping aku dengan busana hitam-hitam
               “sabar yah, gue yakin ini jalan terbaik buat resa”ucap indri dan memeluk aku erat
               “terus sekarang resa gimana”tanya aku lemas
Indri menangis begitu terisak mendengar pertanyaan aku.lalu indri memeluk aku dan berkata“dia udah di makamin,tadinya mau nungguin loe tapi loe ga sadar-sadar”
Jawaban indri membuatku semakin terpukul, Begitu berat rasanya kenyataan ini harus aku pikul, Seakan tuhan ga adil akan diri aku kenapa harus resa yang pergi kenapa bukan aku saja, Aku tak mampu bila harus menjalani kehidupan ini tanpa resa.

Kepergian resa membuat aku berhenti sejenak menjalani kehidupan aku. Hingga orang tua aku membawa aku ke seorang psikiater, Sebulan aku ikuti terapi, Hingga akhirnya aku bisa menerima kenyataan ini, Kenyataan bahwa resa telah pergi dan takkan kembali lagi dalam kehidupan aku. Tak luput indri pun selalu menguatkan aku, Malam ini aku putuskan untuk mengemas barang-barang pemberian resa,Esok siang akan aku kembalikan semua barang ini pada keluarganya, Aku tak ingin larut dalam kesedihan, karena entah mengapa airmata aku mengalir begitu saja ketika aku melihat barang-barang ini bayangan tentang resa muncul kembali dan kisah-kisah terindah kita kembali terbayang.
Siang ini aku kerumah resa dengan membawa kotak berisi barang-barang resa dan es krim reza, Ketika aku sampai di depan pintu rumah resa aku dapati Reza sedang main seorang diri
               “kakak”sapanya ketika melihat aku
               “hai. Giman kabar kamu,ini kakak bawa sesuatu buat kamu”jawab aku sambil memberikan es krim yang aku bawa
               “baik kakak. Makasih yah”jawabnya begitu bergembira
               “mama ada de”tanya aku sambil mengusap kepalanya
Belum sempat Reza menjawab kak Rita keluar dari dalam rumah
               “winda”sapa kak rita sambil menyambut memeluk aku
               “gimana kabar de,udah lama ga main kesini”ucap kak rita
               “aku baik kak,aku lagi banyak tugas sekolah”jawab aku
               “ayo masuk dulu”ajak kak rita
               “ga usah kak, aku kesini Cuma mau balikin ini”jawab aku sambil memberikan kotak yang aku bawa pada kak rita
               ”kenapa kamu balikin semua ini de”tanya kak rita seusai melihat isi kotak yang aku bawa
               “aku rasa aku sudah tak mampu untuk menyimpan ini semua, maaf yah kak aku ga bisa lama-lama aku harus segera pulang,permisi”ucap aku lalu aku pun pergi meninggalkan rumah resa
Aku tak mampu berlama-lama di sana begitu banyak kenangan yang terukir di rumah itu dan aku tak mampu untuk melihat reza karena wajahnya begitu mirip dengan resa, Itu semua hanya akan membuat aku kembali terbayang sosok resa.

Semajak hari itu aku tak pernah lagi berkunjung ke rumah resa, Namun bagi aku hal terindah yang aku rasakan adalah ketika aku sempat mmengenal dan memiliki resa, walau hanya sementara, Banyak hal yang aku temukan dari resa, Aku menemukan arti sebuah kasih sayang,menghargai dan indahnya di cintai. Hingga hari Resa tak dapat aku lupakan bahkan tak mampu diri ini melupakannya, Karena dia akan selalu hidup di hati ku.

Selama jalan Cinta Pertama Aku, Aku yakin saat ini kau sedang bahagia di dalam Surga dan Kelak kisah kita kan abadi di dalam sana.

==========SELESAI==========

Kamis, 26 Mei 2016

Kenapa Hidupku Penuh Dengan Cobaan????? Ini jawabannya......!

Menyelesaikan Masalah
Ketika kita ditimpa musibah, bencana, atau keadaan
yang sulit, banyak dari kita yang meratapi nasib dan
menyalahkan Tuhan.
Kenapa harus saya yang mengalami ini? Kenapa bukan
orang lain saja? Apa salah saya hingga Tuhan
membiarkan saya mengalami musibah ini? Bagaimana
bisa melanjutkan hidup dalam keadaan seperti ini?
Mengapa hidup orang lain tampak begitu mulus dan
mudah? Ah, Tuhan tidak adil!
Depresi, kecewa, dan putus asa menghantui diri kita.
Namun, jika mau berpikir kembali, bijaksanakah kita
kalau selalu menyalahkan keadaan? Apakah masalah
akan selesai jika hanya menyalahkan keadaan?
Tidak ada suatu apapun yang kebetulan di dunia ini.
Segalanya telah diatur oleh Yang Maha Kuasa. Sekecil
apapun kejadian itu, tentu merupakan kehendak-Nya.
Tuhan selalu punya alasan mengapa Dia memberikan
keadaan demikian kepada kita. Cermati, sesungguhnya
Tuhan ingin Anda mempelajari hikmah dari kejadian
tersebut.
Tuhan tidak akan memberi cobaan yang tidak bisa
dilewati oleh hamba-Nya. Karena itu, percayalah.
Mengapa Tuhan memilih Anda untuk menjalani
keadaan sulit yang Anda rasakan, adalah karena Tuhan
tahu bahwa Anda mampu melewatinya. Jika orang lain
yang mengalami apa yang Anda alami, belum tentu
mereka bisa sekuat Anda saat ini.
Setiap kesukaran yang kita alami adalah semata-mata
kesempatan untuk mengasah kita menjadi pribadi
yang lebih kuat. Seorang sarjana bekerja sebagai
pegawai kantoran dengan gaji tiga juta per bulan. Di
lain pihak, seorang berijazah SMP mampu menghidupi
keluarga lewat usaha tambak ikan dengan penghasilan
berkali lipat. Ya, kesulitan memperoleh pekerjaan
sering kali membuat kita berpikir lebih keras,
bagaimana cara memperoleh uang. Jika setiap
masalah kita hadapi dengan pikiran positif, tentu hasil
yang positif juga akan kita dapatkan.

Hidup adalah untuk menyelesaikan masalah. Meski
tampak bahagia di luar, setiap orang pasti memiliki
masalah sendiri. Ada seorang gadis berparas cantik
dari keluarga berkecukupan. Apapun yang ia inginkan
hampir selalu didapatkannya. Ia memiliki kekasih yang
tampan dan perhatian, di samping masih banyak pria
lain yang juga memujanya. Bahagiakah hidupnya?
Tidak! Kedua orang tuanya telah lama bercerai, jika
bertemu pun sikapnya seperti kucing dan anjing.
Masing-masing telah menikah lagi. Tak ingin memilih
salah satu pihak, akhirnya si gadis dan adiknya yang
masih SMA, memilih untuk tinggal berdua saja.
Coba Anda tengok orang-orang yang tampak bahagia.
Pasti akan Anda temukan satu sisi yang membuat
orang itu merasa hidupnya tidak sempurna. Begitu
pun dengan diri Anda sendiri. Jika saat ini Anda
merasa punya masalah, selesaikanlah dengan tawakal
tanpa pernah mengeluh. Itulah ujian yang Tuhan
berikan sesuai dengan porsi kemampuan Anda.

Inilah cara tuhan mencintai kita ^_^
semoga artikel ni bermanfaat bagi kalian.

Kisah mengharukan "Pramugari & Kakek tua"

Dimata sang pencipta manusia diciptakan dalam keadaan yang sama. Tidak ada hal apapun yang dapat membedakan derajat manusia dimatanya kecuali kebaikan dan amal ibadah yang dilakukan semata-mata untuknya. Namun. terkadang di dunia ini manusia kerap kali selalu membeda-bedakan sesamanya. Fisik, tahta dan kekayaan selalu saja menjadi pembeda dalam kehidupan di duniawi. Tetapi tidak semua orang memiliki sifat seperti itu, ada diantaranya beberapa orang yang masih memiliki hati nurani dan tidak memandang orang dari segimanapun. Seperti halnya pramugari cantik yang bekerja dari China Airline.
Nah, di bawah ini merupakan kisah dari pramugari cantik dan kakek tua. Kisah di bawah ini kami kutip dari curahan hati sang pramugari.

Awal Kisah Insfiratif Pramugari

Disebuah maskapai penerbangan yaitu di China Airline ada seorang wanita yang bekerja menjadi salah satu pramugari. Wanita tersebut menganggap bahwa hidupnya biasa-biasa saja. Selama bekerja di maskapai tersebut pun ia mengaku bahwa ia tidak pernah memiliki pengalaman yang mengesankan. Setiap harinya ia hanya melayani penumpang serta melakukan pekerjaan yang monoton.
Ketika pada bulan juni yang lalu tepatnya pada tanggal 17 juni, ia menjumpai sebuah pengalaman yang mungkin tidak akan bisa ia lupakan selamanya. Pengalaman tersebut bahkan bisa membuat perubahan dalam setiap memandang hidup dan pekerjaan yang ia miliki. Pada saat itu ia mendapatkan jadwal penerbangan dari Shanghai menuju ke Peking. Ketika itu penumpang di pesawat sangatlah penuh. Diantara beberapa penumpang pramugari cantik tersebut meilihat seorang kakek yang merangkul karung tua, ia meyakini bahwa kakek tersebut berasal dari desa karena terlihat jelas dari gaya kakek tersebut. Ketika itu ia berdiri di depan pintu pesawat untuk menyambut para penumpang. Ketika melihat kakek tersebut kesan pertama yang ada dipikirannya yaitu, zaman modern seperti ini sungguh sangat sudah maju, seseorang dari desa pun kini sudah bisa membeli tiket pesawat yang tentunya dengan harga tidak murah.
Nah, ketika pesawat mulai terbang, beberapa pramugari yang ada di pesawat mulai menyajikan minuman. Ketika itu, pramugari cantik tersebut melewati baris 20, ia kemudian melihat kembali kakek tua tersebut. Ia melihat kakek tua duduk dengan tegak dan kaku seperti patung ditempat duduknya dengan terus memeluk karung yang di bawanya. Ketika itu, ia menanyakan kepada kakek tua “mau minum apa?”, kemudian dengan terkejut kakek tua tersebut melambaikan tangannya tanda menolak. Kemudian ia pun menawarkan untuk membantu menyimpankan karung tua yang di bawa oleh kakek, namun kakek tersebut menolaknya. Setelah itu ia pun membiarkan si kakek duduk dengan tenang.

Melayani Penumpang Tanpa Membeda-Bedakan

Ketika menjelang pembagian makanan, ia masih melihat kakek tua duduk dengan tegak dan kaku. Kemudian ia menawarkan makanan kepada kakek tersebut namun tetap saja ditolaknya. Melihat keadaan seperti itu kemudian ia melaporkannya kepada kepala pramugari. Dengan akrab kemudian kepala pramugari bertanya kepada kakek “apakah anda sakit?”, dengan suara rendah kakek tua menjawab bahwa dirinya ingin ke toilet, tetapi ia takut bahwa dipesawat tidak diperbolehkan untuk bergerak bebas karena ia takut akan merusak barang yang ada di dalam pesawat ini. Ketua pramugari kemudian menjelaskan kepada kakek tersebut bahwa dirinya boleh bergerak sesuka hatinya, setelah itu menyuruh seorang pramugara untuk mengantarnya ke toilet.
Ketika para pramugari menyajikan minuman yang ke dua kalinya, pramugari tersebut melihat kakek tua itu melirik kepada penumpang disebelahnya dan kemudian menelan ludah. Dengan tidak menanyakan apakah si kakek ingin minum atau tidak ia langsung saja menyimpan segelas teh dimejanya. Ternyata tindakannya mengejutkan kakek tua, dengan spontan kakek mengatakan “tidak usah, tidak usah”, lalu pramugari tersebut mengatakan bahwa kakek sudah haus kemudian menyuruhnya untuk segera meminum minuman yang ia sajikan tersebut.
Pada saat itu dengan spontan kakek tua mengeluarkan uang logam dalam kantong bajunya lalu disodorkan kepada pramugari tersebut. Kemudian pramugari itu menjelaskan kepada kakek bahwa minuman yang disajikannya gratis. Ketika diberitahu seperti itu kakek tidak mempercayainya, dan kakek bercerita kepada pramugari tersebut bahwa ketika dirinya dalam perjalanan menuju ke bandara, ia merasa kehausan dan meminta minum kepada penjual makanan dipinggir jalan, namun pada saat itu para penjul dipinggir jalan menolaknya dan mengusirnya karena menganggap bahwa dirinya adalah seorang pengemis. Dan pada saat itu juga pramugari itu mengetahui bahwa demi menghemat biaya perjalanan dari desa, kakek tua tersebut rela jalan jauh dari desa dan naik mobil setelah dekat bandara karena pada saat itu uang yang dibawanya sangat sedikit.
Setelah pramugari itu membujuk kakek tua yang terakhir kalinya kemudian baru kakek mempercayainya dan duduk dengan tenang  sambil meminum teh yang telah diberikan oleh pramugari tersebut. Setelah itu pramugari tersebut menawarkan makanan kepada kakek tua namun si kakek menolaknya. Ketika itu kakek tua tersebut bercerita kepada pramugari bahwa dirinya memiliki dua orang anak yang sangat baik, putra sulungnya sudah bekerja sedangkan putra bungsunya masih kuliah tingkat 3 di Peking. Anak sulungnya yang bekerja dikota menjemput dirinya bersama istrinya untuk tinggal bersama dikota, namun kakek menolaknya dengan alasan  tidak biasa tinggal dikota dan akhirnya kembali lagi ke desa. Dan kini kakek tua tersebut hendak pergi ke Peking untuk menjenguk anak bungsunya yang kuliah disana. Anak sulung kakek tersebut tidak tega membiarkan ayahnya naik mobil begitu jauh sehingga membelikan tiket pesawat dan menawarkan untuk menemani ayahnya ketika akan pergi ke Peking, namun si kakek menolaknya karena menganggap terlalu boros dan kakek bersih keras untuk pergi sendiri.
Nah, ketika melewati pemerikasaan dibandara kakek tua  disuruh untuk menitipkan barangnya tersebut dibagasi namun kakek tetap bersih keras ingin membawanya sendiri, ia berkata bahwa jika karung yang berisi ubi tersebut disimpan di dalam bagasi maka ubi akan menjadi hancur dan anaknya tidak menyukai ubi yang sudah hancur. Akhirnya pramugari itu membujuknya untuk meletakan karung yang dibawa kakek di atas bagasi tempat duduk, dan akhirnya kakek bersedia dengan hati-hati ia meletakan karung tersebut.

Kisah yang Paling Insfiratif dan Mengharukan

Ketika dalam penerbangan pramugari itu terus menambahkan minum untuk kakek tua tersebut, kakek tua selalu membalas dengan ucapan terima kasih yang tulus, tetapi ia tidak mau makan meskipun pramugari itu sudah mengetahui bahwa kakek tua sudah sangat lapar. Saat pesawat akan segera mendarat kemudian dengan suara kecil kakek tua menanyakan "apakah ada kantong kecil?" kakek tua meminta kepada pramugari itu untuk meletakan makanannya dikantong tersebut. Kakek tua mengatakan kepada pramugari bahwa ia belum pernah sama sekali melihat makanan yang enak sepertu itu dan ia ingin membawa makanan tersebut untuk anaknya, melihat tindakan si kakek kemudian pramugari tersebut sangat kaget.
Pramugari tersebut kemudian berfikir bahwa makanan biasa-biasa saja yang setiap harinya ia lihat bisa menjadi sangat berharga dimata seorang kakek tua dari desa dan dengan menahan rasa lapar yang mungkin kakek tua rasakan dari tadi ia rela menyisihkan untuk anaknya. Kemudian dengan terharu pramugari tersebut mengumpulkan semua makanan yang masih tersisa yang belum dibagikan kepada para penumpang lalu disimpan dikantong yang akan diberikan kepada kakek tua. Namun diluar dugaan kakek tersebut menolaknya, ia hanya menghendaki bagiannya saja yang belum dimakan dan tidak menghendaki makanan yang bukan miliknya. Perbuatan kakek yang tulus tersebut membuat pramugari itu sangat terharu dan ia menganggap bahwa perbuatan kakek tersebut merupakan pelajaran yang berharga untuknya.
Setelah pramugari itu memberikan sekantong makanan kepada kakek tua tersebut kemudian ia menganggap bahwa semuanya sudah berlalu. Namun siapa menduga ketika semua penumpang turun dari  pesawat, kakek tua tersebut merupakan orang  terakhir yang berada di dalam pesawat. Pramugari itu kemudian membantu si kakek untuk keluar dari pintu pesawat, sebelum keluar kakek tua tersebut melakukan sesuatu hal yang tidak bisa dilupakan oleh pramugari itu dimana kakek tua tersebut berlutut menyembahnya dan mengucapkan terima kasih yang bertubi-tubi. Kakek mengatakan bahwa para pramugari yang bertugas pada saat itu merupakan orang yang paling baik yang pernah ia jumpai dan kakek mengaku bahwa  dirinya hanya makan sekali dan tidak pernah meminum minuman yang sangat manis serta memakan makanan yang sangat enak. "Pada hari ini kalian semua tidak menganggap hina terhadap saya, kalian melayani saya dengan begitu baik, saya tidak tahu bagaimana caranya mengucapkan terimakasih kepada kalian, semoga tuhan membalas semua kebaikan kalian” ucap kakek tersebut sambil menyembah dan menangis. Pramugari itu dan teman-temannya dengan terharu memapah kakek tua tersebut dan menyuruh seorang anggota lapangan untuk membantu kakek keluar dari lapangan terbang.


Nah, sahabat janganlah kalian semua memandang seseorang dari penampilan luar. Hargailah semua orang dan syukuri apa yang telah dimiliki.
Sumber: http://bisikan.com/

komik Meme lucu terbaru 2016

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjib_BhrnhEf46GAIU3f8GuKvEJN75FM0Cq6apGPpKV1NOymmqjEUOMcuUsSo38a7jc7HZNTly-o8ew4ysdSEnfh7WfdQNKf9xMlNE2hlY3GPx53iSSsu22GjZfIks7Sxe83xURzekRIj3F/s1600/

Haaii say, hari ini kami akan membagikan komik meme lucu terbaru 2016.
yaa meme kali ini saya bagikan bagi kalian yang lagi suntuk atau lagi boseng ngk tau mau lakuiin apa untuk mengisi waktu luang, maka dari itu saya membagikan meme terbaru tahun ini dan tentunya bikin ngakak :D
okee langsung saja,
selamt menikmati, semoga terhibur.














semoga terhibur
Bagaimana apa ada meme di atas yg buat agan tertawa??? saya rasa tidak ada.
hahahah oke sekian artikel kali ini semoga terhibur.


Sumber: www.google.com

Kata-kata motivasi terbaru 2016

 
Disaat kita terpuruk rapuh karna suatu masalah yang kita hadapi, tentu kita membutuhkan sebuah motivasi sebagai semangat untuk bangkit kembali, memotivasi diri sendiri dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti mencari di google atau berkonsultasi ke motivator seperti Bapak Mario Teguh.

MANFAAT KATA-KATA MOTIVASI

  • Kata-kata Motivasi Penyemangat Diri

Diantara kata-kata motivasi yang di terbitkan di Halaman Facebook berfungsi untuk menyemangati Anda, agar tetap semangat dalam melakukan aktivitas Anda sehari-hari.

  • Pembuka Pikiran

Saya juga sering, bahkan ini ciri khas Motivasi Islami, bahwa kata-kata motivasi yng diterbitkan sering kali membuka pikiran, dengan cara mengungkap yang tidak terpikirkan, menghancurkan mitos yang terjadi di masyarakat, atau memikirkan kembali pemikiran yang sudah ada.
Kata-kata motivasi maupun artikel pembuka pikiran bertujuan untuk melatih pikiran kita agar lebih kritis, lebih kreatif, dan lebih positif.
Selamat menikmati kata-kata motivasi penyemangat diri dan pembuka pikiran.
Akan tiba saatnya kita akan berhenti mencintai seseorang… bukan karena seseorang itu berhenti mencintai kita melainkan… kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya.
Pacaran adalah jomblo yang tersamarkan.
Pernikahanlah yang mengakhiri masa jomblo
Kau bisa bersembunyi dari kesalahanmu, tapi tidak dari penyesalan. Kau bisa bermain dengan dramamu, tapi tidak dengan karmamu. 
Kebahagiaanmu ada didalam dirimu,
yang kemunjulannya di tentukan oleh ketegasanmu untuk mendahulukan yang baik bagimu.
Saya mengimani bahwa pencipta alam semesta ini adalah Ilah Yang Maha Bijaksana, Maha Kuasa, Maha Mengetahui serta berdiri sendiri. Dengan bukti bahwa alam semesta ini begitu indah, akurat dan serasi. Setiap bagiannya membutuhkan bagian yang lain. Tidak mungkin alam ini bisa bertahan tanpa pengendalian dari Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Kuasa. Maka, tidak ada yang perlu kita takutkan, jika kita bersama Allah. Harapan itu selalu ada. 
Seberat apapun beban masalah yang kamu hadapi saat ini, percayalah bahwa semua itu tak pernah melebihi batas kemampuan kamu.
Kenangan tetap ada tapi jangan terfokus disana. Hidup lo bukan untuk kenangan tapi buat masa depan. Tetap semangat! 
Tidak ada orang yang benar-benar malas,
yang ada hanyalah orang yang rajin tidak melakukan apa-apa.
Ambillah hikmah dari masa lalu. Tataplah masa depan dengan penuh optimis karena Allah akan membantu kita. 
Masalah adalah sebuah anugrah Dimana kita bisa mendapatkan hikmah dan memberikan inspirasi untuk bertindak.
Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain. Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu juga akan menyakitkan hati orang itu pula. 
Dengan keyakinan kita dapat memindahkan gunung, akan tapi tanpa persiapan kita dapat tersandung oleh kerikil.
Impian tidak akan menggerakan seseorang untuk maju, alasan kuat dibalik impian itulah yang menggerakannya. 
Ketika amarah memuncak, bersabar adalah pilihan terbaik. Marah tidak akan menyelesaikan masalah dan mengalah bukan berarti kalah.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk “MoveOn” dan untuk benar-benar bisa bangkit maka semuanya itu harus dimulai dari NIAT!!! 
Salah satu karakter orang malas, dia akan cari alasan agar tidak memiliki impian yang tinggi, sebab dalam pikiran bawah sadarnya dia tahu harus bekerja keras dalam meraih impian.
Miliki impian yang tinggi, pantaskan diri untuk meraihnya, kondisikan linkungan agar kondusif, tawakal dan sabar menerima hasilnya. Ini akan mengubah kualitas diri Anda.
Kesabaran merupakan obat terbaik dari segala kesulitan. 


Sekian artikel hari ini semoga bermanfaat untuk anda :) 
Sumber : Mario yeguh
                 http://www.motivasi-islami.com/
                 http://www.diakui.com/

Rabu, 25 Mei 2016

Ini Cara mengembalikan file yang hilang

           
 Pernah kehilangan file audio, vidio atau gambar??? mungkin kita pernah kehilangan data kita karna tidak sengaja di hapus atu lupa membackupnya, Maka dari itu saya akan berbagi trik "cara mengembalikan file yg hilang"
oke langsung aja ket riknya. Aplikasi yang kita butuh kan adalah RECUVA
Yaaap Recuva adalah sebuah program yang membantu pengguna untuk mengembalikan semua file yang telah dihapus, atau tidak sengaja terhapus meskipun sudah terhapus juga di Recycle Bin. Lebih dari itu, Recuva juga mengembalikan semua file yang hilang karena terkena virus, worm, dan sejenisnya.
  • Keunggulan Recuva


  1. Mampu mengembalikan data-data yang telah hilang atau terhapus.
  2. Mendukung berbagai jenis file seperti foto, dokumen, dan sebagainya.
  3. Dapat digunakan untuk FlashDisk, HardDisk, ataupun Kartu Memori.
  4. Penggunaan mudah dan simpel.
  5. Proses recovery data cepat.
  6. Ukuran software kecil dan ringan digunakan.
Untuk link downloadnya silahkan klik link di bawah ini.

Setelah agan download, silahkan di instal.
kalok sudah di instal  Buka aplikasinya,
jika tampil gambar seperti di bawah ini ceklist "jangan tampilkan panduan ini pada startp" kemudian kelik "selanjutnya" 
Kemdian akan tampil seperti ini, kemudian ilih jenis file yg akan di cari terserah agan,

 ane akan coba mencari file vidio  dengan cara ceklist vidio, kemudian klik "selanjutnya
jika sudah maka akn tampil seperti gambar di bawah ini, pilih lokadisk tertentu, setelah itu pilih ok, lihat gambar di bawah ini


jika sudah di pilh kemudian klik "selanjutnya"
Beri ceklist pada "Aktifkan pemindaian mendalam" unuk mencari file vidio scara menyeluruh pada harddisk yang sudah di pilih, setelah itu klk "mulai"
tunggu hingga perosesnya selesai.
Tada sekaran tingal agan pilih beri anda ceklist file mana yang akan dipulihkan 
setelah itu klik "pulihkan"
Dalam tahap ini agan plih di harddisk mana file akan di simpan, usahakan jangan di harddisk dimana file ini di cari, kmudian pilih ok

tunggu perosessnya selesai,,, selamat file anda kembali lagi sekarang

kemudian buka di harddisk mana file tadi di simpan. 
oke cukup sekian artikel ini saya buat, semoga menambah wawasan anda.
:) jika ada yg kurang di pahami silahkan tinggalkan komentar.
atau keritik dan sarannya terhadap tulisan ini.
jangan lupa bagikan keteman-teman anda.